pihak diknas daerah jambi sendiri mengatakan bahwa untuk mengatasi hal tersebut pihaknya akan mengoptimalkan guru-guru honorer, yang gajinya dianggarkan melalui dana BOS, jumlah anggaran yang sangat sedikit juga menjadi masalah tersendiri antara guru honorer dengan pemerintah selama ini
pihak diknas jambi juga mengatakan telah mengajukan perekrutan cpns guru sd, namun hingga saat ini belum ada tanggapan dari pusat, kekurangan guru tidak hanya terjadi pada jenjang guru sd saja, tetapi juga terjadi pada jenjang SMP dan SMA, namun jumlah kekurannganya tidaklah sebesar kekurangan di jenjang SD
jika tidak segera diatasi oleh pemerintah maka kota jambi akan mengalami krisis guru sd, total ada sekitar 187 sd yang masih kekurangan tenaga pendidik, ditambah lagi masalah pengangkatan guru honorer k2 yang sampai saat ini masih belum jelas, menambah beban kebutuhan akan guru dijambi
pemerintah harus segera mengambil langkah cepat jika tidak ingin kota jambi benar-benar mengalami krisis guru sd, dengan cara segera melakukan perekrutan cpns guru sd baru, atau mengangkat guru honorer k2 yang sudah ada, karena kekurangan guru bukanlah hal yang sepele, pendidikan akan terhambat jika tidak ada pendidiknya
kita telah mendengar berita dari berbagai daerah, bahwa negara kita ini masih kekurangan banyak guru, bahkan kota jambi bisa mengalami krisis guru sd karena adanya pensiun dalam jumlah besar, tapi mengapa pemerintah kita seperti menutup mata pada masalah tersebut, perekrutan guru cpns tiap tahunnya masih jauh dari jumlah yang dibutuhkan, bahkan guru honorer k2 yang notaben nya benar-benar dibutuhkan oleh negara ini, mengapa sampai saat ini asih belum juga diangkat menjadi cpns, disinilah lucunya negeriku.
salam guru indonesia (Y)
0 Response to "JIKA TIDAK SEGERA DIATASI, JAMBI BISA KRISIS GURU SD"
Post a Comment